Asosiasi Tenis Profesor Ingin Kembangkan Olahraga Tenis di Indonesia Dimulai dari Jateng

Asosiasi Tenis Profesor Ingin Kembangkan Olahraga Tenis di Indonesia Dimulai dari Jateng

DUKUHUMKM, Semarang- Ketua Asosiasi Tenis Profesor 2025-2029, Prof Suharnomo berkomitmen akan membawa organisasinya turut berkontribusi dalam mengembangkan olahraga tenis di Indonesia. Hal itu disampaikan Suharnomo usai meresmikan Kantor Sekretariat Asosiasi Tenis Profesor (ATP) di Kampus Universitas Diponegoro (Undip) Semarang bersama Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana pada Sabtu, 8 Februari 2025. 

"Kami punya keinginan mengembangkan tenis di Indonesia," kata Prof Suharnomo. 

Komitmen itu salah satunya dimulai dengan diadakannya kejuaraan Festival Tenis Profesor di Kota Semarang pada 8-9 Februari 2025. Pada kejuaraan ini, diikuti 96 profesor dari 36 perguruan tinggi di Indonesia. 

Suharnomo menyatakan,  mayoritas profesor yang tergabung dalam asosiasi juga sebagai rektor. Sebagai pimpinan di perguruan tinggi, mereka bisa membuat program pengembangan atlet di kampusnya masing-masing. 

"Bisa dimulai dari penjaringan minat dan bakat saat masuk perguruan tinggi. Saya rasa itu bisa dilakukan. Dan kita lengkapi dengan banyak fasilitas dan pertandingan," katanya.

Dia berharap, dari kalangan perguruan tinggi, sedikit banyak bisa berkontribusi pada dunia olahraga tenis di Indonesia. Selain itu juga untuk tujuan menjadikan olahraga sebagai gaya hidup sehat dan kolaborasi antar universitas.

Dia juga berkeinginan, agar lebih banyak kalangan dari akademisi yang bergabung dalam asosiasi. Selanjutnya,  bisa membentuk kepengurusan di daerah-daerah, sehingga membantu pemerintah daerah dalam pengembangan olahraga tenis yang lebih masif.


Editor: Red

Terkait

Komentar

Terkini