Pemerintah Kabupaten Kebumen, Baznas dan LAZ Gelar Santunan Anak Yatim

Pemerintah Kabupaten Kebumen, Baznas dan LAZ Gelar Santunan Anak Yatim

DUKUHUMKM, Kebumen- Pemerintah Kabupaten Kebumen bersama Baznas, Lembaga Amil Zakat (Laz), dan Kantor Kementerian Agama Kebumen menggelar santunan bagi anak yatim di Pendopo Kabumian, pada Selasa (16/7/2024). Hal itu dilaksanakan dalam rangka memeriahkan tahun baru Islam pada 10 Muharam.

Terlihat hadir dalam acara yang disebut sebagai "Lebarannya Anak Yatim", antara lain Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih, Forkopimda, pimpinan OPD, Ketua Baznas Kebumen, Kepala Kemenag Kebumen, para Ketua Ormas Islam, MUI, tokoh agama, Camat, para siswa dan masyarakat umum.

Arif Sugiyanto menyambut baik kolaborasi Pemkab Kebumen dengan Kemenag, Baznas dam Lembaga Amil Zakat yang punya kepedulian terhadap anak yatim. Terlebih di bulan Muharam ini yang disebut sebagai lebarannya anak yatim. Total ada sebanyak 3000 santunan yang diberikan. "Ini luar biasa, sepertinya ini yang paling banyak, Alhamdulillah ada 3000 anak yatim yang mendapatkan santunan. Dimana satu anak mendapat Rp200 ribu. Kita berikan secara simbolis di Pendopo," kata Arif.

Ia dalam kesempatan tersebut, mengajak kapada ASN dan semua tamu undangan untuk tidak kikir dalam bersedekah. Apalagi kepada anak yatim. Menurutnya berapapun rezeki yang didapat harus ada yang disedekahkan. "Kita ketahui bersama bahwasanya Muharram ini merupakan bulan baik untuk berbagi dengan para anak yatim piatu. Jadi kita berusaha untuk ikut berbagi kebahagiaan dengan mereka, Insya Allah rezeki kita akan berkah," katanya.

"Yakinlah berbagai itu tidak akan pernah merugi," imbuhnya. 

Tak hanya itu, Arif juga berharap bahwa santunan semacam ini tidak hanya dilakukan pada bulan Muharram, tetapi juga bisa dalam keseharian. "Mudah-mudahan jadi kebiasaan. Karena sangat bermanfaat untuk mereka yang sangat membutuhkan, dan Insya Allah akan kembali ke diri kita juga," ucapnya.

Ketua Baznas Kebumen Bambang Sucipto menambahkan, tujuan dari santunan ini, salah satunya agar anak yatim ini tidak menjadi yatim hakikat. "Dengan santunan ini diharapkan dapat menjadi bekal sekolah dan ngaji sehinga pada saatnya akan berhasil menjadi orang yang mandiri, sukses dengan ilmu dan akhlaknya," tuturnya.


Editor: Red

Terkait

Komentar

Terkini